Sunday, November 15, 2015


RENCANA  PELAKSANAAN  PEMBELAJARAN
(RPP)

Nama Sekolah           :  SMPN 9 PONTIANAK
Mata Pelajaran          :  Biologi IPA Terpadu
Kelas / Semester        :  VIII  / 1
Standar Kompetensi : 4. Memahami kegunaan bahan kimia dalam kehidupan
Kompetensi dasar     : 4.5 Menghinda-rkan diri dari pengaruh zat adiktif dan psikotropika
Alokasi waktu            : 4 x 40 menit. (2 x pertemuan)

A.    Indikator Pencapaian Kompetensi
1.   Menjelaskan cara menghindarkan diri dari zat adiktif (rokok dan minuman keras) dan psikotropika.
2.   Mendata zat adiktif dan  psikotropika yang digunakan di bidang kesehatan
B.     Tujuan
1. Siswa dapat menjelaskan  Menjelaskan cara menghindarkan diri dari zat adiktif (rokok dan minuman keras) dan psikotropika.
2. Siswa dapat Mendata zat adiktif dan  psikotropika yang digunakan di bidang kesehatan.

 Materi Ajar   
PENYALAHGUNAAN DAN KETERGANTUNGAN
Penyalahguanaan adalah : penggunaan salah satu atau beberapa jenis NAPZA secara berkala atau teratur diluar indikasi medis, sehingga menimbulkan gangguan kesehatan fisik, psikis dan gangguan fungsi sosial.

Ketergatungan adalah : keadaan dimana telah terjadi ketergantungan fisik dan psikis, sehingga tubuh memerlukan jumlah NAPZA yang makin bertambah ( toleransi ), apabila pemakaiannya dikurangi atau diberhentikan akan timbul gejala putus obat ( withdrawal symptom ).

Penyebabnya sangatlah kompleks akibat interaksi berbagai faktor :
1.   Faktor individual :
Kebanyakan dimulai pada saat remaja, sebab pada remaja sedang mengalami perubahan biologi, psikologi maupun sosial yang pesat. Ciri – ciri remaja yang mempunyai resiko lebih besar menggunakan NAPZA :
a.          Cenderung memberontak
b.         Memiliki gangguan jiwa lain, misalnya : depresi, cemas.
c.          Perilaku yang menyimpang dari aturan atau norma yang ada
d.         Kurang percaya diri
e.         Mudah kecewa, agresif dan destruktif
f.           Murung, pemalu, pendiam
g.          Merasa bosan dan jenuh
h.         Keinginan untuk bersenang – senang yang berlebihan
i.           Keinginan untuk mencaoba yang sedang mode
j.           Identitas diri kabur
k.          Kemampuan komunikasi yang rendah
l.           Putus sekolah
m.        Kurang menghayati iman dan kepercayaan.

2.   Faktor Lingkungan :
Faktor lingkungan meliputi faktor keluarga dan lingkungan pergaulan baik sekitar rumah, sekolah, teman sebaya, maupun masyarakat.

Lingkungan Keluarga :
a.     Komunikasi orang tua dan anak kurang baik
b.     Hubungan kurang harmonis
c.     Orang tua yang bercerai, kawin lagi
d.     Orang tua terlampau sibuk, acuh
e.     Orang tua otoriter
f.      Kurangnya orang yang menjadi teladan dalam hidupnya
g.     Kurangnya kehidupan beragama.

Lingkungan Sekolah :
a.     Sekolah yang kurang disiplin
b.     Sekolah terletak dekat tempat hiburan
c.     Sekolah yang kurang memberi kesempatan pada siswa untuk mengembangkan diri secara kreatif dan positif
d.     Adanya murid pengguna NAPZA.



Lingkungan Teman Sebaya :
a.     Berteman dengan penyalahguna
b.     Tekanan atau ancaman dari teman.

Lingkungan Masyrakat / Sosial :
a.     Lemahnya penegak hukum
b.     Situasi politik, sosial dan ekonomi yang kurang mendukung.

Faktor – faktor tersebut diatas memang tidak selalu membuat seseorang kelak menjadi penyalahguna NAPZA. Akan tetapi makin banyak faktor – faktor diatas, semakin besar kemungkinan seseorang menjadi penyalahguna NAPZA.

D.    GEJALA PENYALAHGUNAAN NAPZA
1.   Perubahan Fisik :
-        Pada saat menggunakan NAPZA : jalan sempoyongan, bicara pelo ( cadel ), apatis ( acuh tak acuh ), mengantuk, agresif.
-        Bila terjadi kelebihan dosis ( Overdosis ) : nafas sesak, denyut jantung dan nadi lambat, kulit teraba dingin, bahkan meninggal.
-        Saat sedang ketagihan ( Sakau ) : mata merah, hidung berair, menguap terus, diare, rasa sakit seluruh tubuh, malas mandi, kejang, kesadaran menurun.
-        Pengaruh jangka panjang : penampilan tidak sehat, tidak perduli terhadap kesehatan dan kebersihan, gigi keropos, bekas suntikan pada lengan.

2. Perubahan sikap dan perilaku :
-        Prestasi di sekolah menurun, tidak mengerjakan tugas sekolah, sering membolos, pemalas, kurang bertanggung jawab.
-        Pola tidur berubah, begadang, sulit dibangunkan pagi hari, mengantuk di kelas atau tempat kerja.
-        Sering berpergian sampai larut malam, terkadang tidak pulang tanpa ijin.
-        Sering mengurung diri, berlama – lama di kamar mandi, menghidar bertemu dengan anggota keluarga yang lain.
-        Sering mendapat telpon dan didatangi orang yang tidak dikenal oleh anggota keluarga yang lain.
-        Sering berbohong, minta banyak uang dengan berbagai alasan tapi tidak jelas penggunaannya, mengambil dan menjual barang berharga milik sendiri atau keluarga, mencuri, terlibat kekerasan dan sering berurusan dengan polisi.
-        Sering bersikap emosional, mudah tersinggung, pemarah, kasar, bermusuhan pencurigaan, tertutup dan penuh rahasia.

E.       UPAYA PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NAPZA
Kita semua harus berupaya untuk terhindar dari penyalahgunaan zat adiktif dan psikotropika. Pencegahan penyalahgunaan zat adiktif dan psikotropika memerlukan peran bersama antara keluarga, masyarakat, dan pemerintah.
a.     Peran Anggota Keluarga
Setiap anggota keluarga harus saling menjaga agar jangan sampai ada anggota keluarga yang terlibat dalam penyalahgunaan zat adiktif dan psikotropika. Kalangan remaja ternyata merupakan kelompok terbesar yang menyalahgunakan zat-zat tersebut. Oleh karena itu, setiap orang tua memiliki tanggung jawab membimbing anakanaknya agar menjadi manusia yang bertaqwa kepada Tuhan. Karena ketaqwaan inilah yang akan menjadi perisai ampuh untuk membentengi anak dari menyalahgunakan obat-obat terlarang dan pengaruh buruk yang mungkin datang dari lingkungan di luar rumah.
b.     Peran Anggota Masyarakat
Kita sebagai anggota masyarakat perlu mendorong peningkatan pengetahuan setiap anggota masyarakat tentang bahaya penyalahgunaan obat-obat terlarang. Selain itu, kita sebagai anggota masyarakat perlu memberi informasi kepada pihak yang berwajib jika ada pemakai dan pengedar narkoba di lingkungan tempat tinggal.
c.     Peran Sekolah
Sekolahperlu memberikan wawasan yang cukup kepada
para siswa tentang bahaya penyalahgunaan zat adiktif dan psikotropika bagi diri pribadi, keluarga, dan orang lain. Selain itu, sekolah perlu mendorong setiap siswa untuk melaporkan pada pihak sekolah jika ada pemakai atau pengedar zat adiktif dan psikotropika di lingkungan sekolah. Sekolah perlu memberikan sanksi yang mendidik untuk setiap siswa yang terbukti menjadi pemakai atau pengedar narkoba.
d.     Peran Pemerintah
Pemerintah berperan mencegah terjadinya penyalahgunaan narkotika dan psikotropika dengan cara mengeluarkan aturan hukum yang jelas dan tegas. Di samping itu, setiap penyalahguna, pengedar, pemasok, pengimpor, pembuat, dan penyimpan narkoba perlu diberikan sanksi atau hukuman yang membuat efek jera bagi si pelaku dan mencegah yang lain dari kesalahan yang sama.
 Model pembelajaran
Model        : kooperatif
Metode      :  TGT

C.    Kegiatan pembelajaran
Pertemuan ke-3


Kegiatan
Waktu
A.    Kegiatan Awal
Salam dan do’a
1.      Guru membuka kegiatan belajar dengan memberikan salam dan do’a.
2.      Guru mengabsen siswa dengan menanyakan siapa yang tidak hadir, guru menanyakan kabar siswa.  

Motivasi dan apersepsi.
Apersepsi
 Apa yang dimaksud dengan adiktif?
Apa yang dimaksud dengan psikotropika?

Motivasi
Seseorang yang terjerumus kejalan yang salah bukan berarti mereka akan selalu menetap pada dunia kesalahan mereka juak punya hak untuk menjadi lebih baik. Untuk itu perlu dilakukan beberapa upaya agar mereka bisa kembali kejalan yang lurus. Dan kita yang belum masuk kejalan yang salah tersebut maka perlu untuk menghindarkan diri.  Pada pertemuan kali ini kita akan membahas mengenai upaya menghindarka diri dari zat adiktif dan psikotropika
Prasyarat pengetahuan
Penyalahguanaan adalah : penggunaan salah satu atau beberapa jenis NAPZA secara berkala atau teratur diluar indikasi medis, sehingga menimbulkan gangguan kesehatan fisik, psikis dan gangguan fungsi sosial.

guru menyampaikan tujuan pemebelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan  Menjelaskan cara menghindarkan diri dari zat adiktif (rokok dan minuman keras) dan psikotropika.
2. Siswa dapat Mendata zat adiktif dan  psikotropika yang digunakan di bidang kesehatan.
10 menit
B.     Kegiatan Inti
1.      Eksplorasi
Guru menginformasikan hal-hal yang berkaitan dengan kegiatan pembelajaran yang akan dipelajari.

2.      Elaborasi
a.       Guru bersama siswa berdiskusi mengenai bagaimana cara menghindarkan diri dari zat adiktif.
b.      Guru meminta siswa untuk menjelaskan kembali.
c.       guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya. 
d.      Guru menjelaskan materi.
e.       guru memberikan pertanyaan.
f.       Guru memfasilisasi dengan penyamarataan materi dan memberikan pengutan materi.
g.      Guru mengkondisikan siswa untuk bermain ulang tangga chemistry.
h.      Guru membacakan aturan main.

     3. Konfirmasi
a.   Guru bersama siswa membuat kesimpulan.
b.   Guru memberikan refleksi terhadap materi yang telah dibahas dengan memberi penguatan.
60 menit


C.    Penutup
1.      guru memberikan penilaian secara tertulis atau lisan
2.      memberikan tugas individu.
3. mengucapkan rasa syukur setelah melakukan kegiatan dengan mengucapkan Alhamdulillah.
10 menit



7        Sumber Belajar
Buku LKS IPA
Buku IPA TERPADU Penerbit Erlangga
Referensi yang relevan

8        Tugas dirumah


Guru meminta siswa untuk Mendata zat adiktif dan  psikotropika yang digunakan di bidang kesehatan dikumpulkan seminggu kemudian.

.




















No.
Nama Soal
Kunci Jawaban
Skor
1
Sebutkan gejala penyalahgunaan narkoba
Adanya perubahan fisik dan perubahan sikap
20
2
Jelaskan factor lingkungan yang dapat mempengaruhi penyalahgunaan narkoba
Lingkungan Keluarga :
a.     Komunikasi orang tua dan anak kurang baik
b.     Hubungan kurang harmonis
c.     Orang tua yang bercerai, kawin lagi
Lingkungan Sekolah :
a.     Sekolah yang kurang disiplin
b.     Sekolah terletak dekat tempat hiburan
c.     Sekolah yang kurang memberi kesempatan pada siswa untuk mengembangkan diri

50
3
 Upaya apa saja yang dapat kita lakukan untuk pencegahan penyalahgunaan narkoba
Pencegahan penyalahgunaan zat adiktif dan psikotropika memerlukan peran bersama antara keluarga, masyarakat, dan pemerintah
30
















Teknik penilain posttest



Teknik                        : posttest
Bentuk instrumen       : soal latihan

NilaiSiswa
Perhitungan nilai akhir dalam skala 0-100 dengan persamaan sebagai berikut:
Pontianak,      September  2015
                                                                                                Guru ppl

                                                                                                Ira Sari          
                                                                                                NIM F17112008











No comments:

Post a Comment